Ketika Damai Sejahtera Diserang & Diserbu

15 DESEMBER: Pembacaan Alkitab: Amos 1-3 & Wahyu 6

 

Akan tiba saatnya di akhir zaman bahwa iblis akan diberi kuasa mengambil damai sejahtera dari bumi. *Damai sejahtera surgawi* yang sejati tidak sama dengan apa yang disebut dunia ini sebagai damai sejahtera & tentunya tidak akan dapat diambil iblis. *Damai sejahtera yang palsu & semu* akan terbongkar & tidak lagi berkhasiat di akhir zaman! Bahkan yang disebut damai sejahtera oleh dunia ternyata dapat berubah menjadi kebencian bahkan pembunuhan!

// Dan ketika Anak Domba itu membuka meterai yang kedua, aku mendengar makhluk yang kedua berkata: “Mari!” Dan majulah seekor kuda lain, seekor kuda merah padam & orang yang menungganginya dikaruniakan *kuasa untuk mengambil damai sejahtera dari atas bumi*, sehingga mereka saling membunuh & kepadanya dikaruniakan sebilah pedang yang besar. *Wahyu 6:3-4* //

Tuhan Yesus datang ke dunia untuk mencurahkan damai sejahtera yang sejati karena Dia adalah *Raja Damai* (Yes9:5). Sebelum naik ke salib Tuhan Yesus sekali lagi memberikan damai sejahtera-Nya (Yoh14:27). Bahkan ketika bangkit dari kematian lagi-lagi Tuhan Yesus menyebarkan damai sejahtera-Nya (Yoh20:19-26).

Yang harus dimiliki orang beriman adalah damai sejahtera yang asli & bukan yang palsu. Damai sejahtera yang dari Allah datangnya bukan hanya karena hasil akal ataupun alasan yang dapat dipikirkan manusia melainkan *melampaui segala akal*! Damai sejahtera inilah yang harus memelihara hati & pikiran kita. Sumber damai sejahtera surgawi hanya ada dalam Allah sendiri & telah dinyatakan melalui segala Firman-Nya (Flp4:7-9). Mari tetap membaca & melakukan Firman sehingga damai-Nya tetap mengalir & tidak akan pernah kering.

// Sekiranya engkau memperhatikan perintah-perintah-Ku, maka *damai sejahteramu akan seperti sungai yang tidak pernah kering* & kebahagiaanmu akan terus berlimpah seperti gelombang-gelombang laut yang tidak pernah berhenti *Yesaya 48:18* //

Tags: ,

Comments are closed.

Comments are closed.