17 DESEMBER: Pembacaan Alkitab: Amos 7-9 & Wahyu 8

Ketujuh sangkakala dalam Wahyu 8 adalah celaka besar yang akan terjadi di akhir zaman! Sangkakala 1 sampai 4 akan terjadi sebelum pengangkatan berlangsung, sementara 3 sangkakala yang terakhir lebih mengerikan & akan terjadi dalam zaman antikris (Wah8:13). Saat sangkakala yang ke-3 ditiup, dalam alam roh Yohanes melihat sebuah bintang jatuh & menyebabkan kematian begitu banyak orang!

// Lalu malaikat yang ketiga meniup sangkakalanya & jatuhlah dari langit sebuah bintang besar, menyala-nyala seperti obor & ia menimpa sepertiga dari sungai-sungai & mata-mata air. Nama bintang itu ialah Apsintus (NKJV: wormwood). Dan sepertiga dari semua air menjadi apsintus & banyak orang mati karena air itu, sebab sudah menjadi pahit. *Wahyu 8:10-11* //

Nama bintang itu ‘Apsintus’, dalam bahasa Inggris ditulis ‘wormwood’ yang juga diterjemahkan sebagai ‘ipuh’ dalam bahasa Indonesia; sejenis tanaman yang menghasilkan racun & sangat pahit (Ulg29:18). Sangkakala yang ke-3 menghasilkan kepahitan yang akan melanda semua orang yang menjauhkan diri dari kasih karunia Allah!

Kepahitan dapat muncul bagaikan akar yang terus bertumbuh, menjalar, merusakkan hati & pikiran, menghancurkan hubungan dalam persekutuan tubuh Kristus, bahkan juga menular! Segala kepahitan harus dibuang (Ef4:31). Kepahitan dapat timbul sebagai akibat kecewa, disakiti, diabaikan, dilupakan, atau mungkin direndahkan. Segala situasi dalam kehidupan ini dapat menimbulkan kepahitan. Di akhir zaman akan ada berbagai banyak kesulitan, bahkan kejahatan terjadi di mana-mana, MASA YANG SUKAR! Manusia jadi semakin egois, semua berebut mengejar uang, tidak tahu berterima kasih (2Tim3:1-5), yang mana ini semua akan menyebabkan kepahitan makin mudah terjadi di mana-mana!

Kunci kemenangan atas kepahitan HANYA ADA dalam kasih karunia Allah (baca Ibrani 12:15). Mereka yang terus dekat dengan tahta Allah TIDAK AKAN jadi pahit karena kasih Tuhan terus menolong, menjaga, bahkan menyembuhkan! Roh Kudus terus mengingatkan & menghibur (Yoh14:26). Seperti Maria memilih bagian yang terbaik, mari kita tetap berada dekat dengan kaki Tuhan (Luk10:38-42).