SCROLL EATER

19 DECEMBER
Daily Bible Reading: Revelation 10, Jonah 1-4

 

SCROLL EATER

 

Before seeing the last trumpet to be sounded, somehow John saw another angel with a little book open in his hand Rev.10:2. Because that little book was opened so everyone must be able to see what is inside. But then John also heard a loud voice of the seven thunders, but John was not allowed to write it down Rev.10:4. Because that thunder was closed, so we are not able to know it.

 

Believers may not know about everything. We may not understand about all things in the Bible. There are some parts that remain sealed in the Bible. And God already explained about that since the beginning. God said to Moses: “The secret things belong to the Lord our God, but those things which are revealed belong to us and to our children forever, that we may do all the words of this law Deut.29:29.” Having those secret things must not stop our desire to do and obey the open things.

 

The Bible then wrote: Then I took the little book out of the angel’s hand and ate it, and it was as sweet as honey in my mouth. But when I had eaten it, my stomach became bitter. And he said to me, “You must prophesy again about many peoples, nations, tongues, and kings Rev.10:10-11.” The same thing also happened exactly to Ezekiel. God said to him: “Son of man, eat what you find; eat this scroll, and go, speak to the house of Israel Eze.3:1-3.” God wants believers to eat whatever God had given to us, whatever we already know and understand from the Bible. Not just only see and know about the truth, but also eat and do that! The truth will be sweet in our mouth, and it will do lots of process within our stomach when it integrates to our entire life. When we let it consolidate with our life, indeed, it is the most important key to bless others with a powerful God’s word through our mouth. Let us be the scroll eater.

 

PEMAKAN KITAB

 

Sebelum melihat sangkakala terakhir dibunyikan, ternyata Yohanes melihat malaikat lain dengan sebuah gulungan kitab kecil yang terbuka di tangannya Wah.10:2. Karena kitab kecil itu terbuka maka semua orang pastilah dapat melihat isinya. Tetapi kemudian Yohanes juga mendengar suara nyaring dari ketujuh guruh, namun Yohanes tidak diperbolehkan untuk menuliskannya Wah.10:4. Karena guruh itu tertutup, maka kita tidak dapat mengetahuinya.

 

Orang percaya mungkin tidak mengetahui tentang segalanya. Kita mungkin tidak dapat mengerti tentang semua hal dalam Alkitab. Ada beberapa bagian yang tetap termeterai di dalam Alkitab. Dan Allah sudah menjelaskan tentang hal itu sejak awal. Allah berkata pada Musa: “Hal-hal yang tersembunyi ialah bagi TUHAN, Allah kita, tetapi hal-hal yang dinyatakan ialah bagi kita dan bagi anak-anak kita sampai selama-lamanya, supaya kita melakukan segala perkataan hukum Taurat ini Ulg.29:29.” Adanya hal-hal yang tersembunyi tidak boleh menghentikan kerinduan kita untuk melakukan dan menaati hal-hal yang terbuka.

 

Alkitab kemudian mencatat: Lalu aku mengambil kitab itu dari tangan malaikat itu, dan memakannya: di dalam mulutku ia terasa manis seperti madu, tetapi sesudah aku memakannya, perutku menjadi pahit rasanya. Maka ia berkata kepadaku: “Engkau harus bernubuat lagi kepada banyak bangsa dan kaum dan bahasa dan raja Wah.10:10-11.” Hal yang sama persis juga terjadi pada Yehezkiel. Tuhan berkata kepadanya: “Hai anak manusia, makanlah apa yang engkau lihat di sini; makanlah gulungan kitab ini dan pergilah, berbicaralah kepada kaum Israel Yeh.3:1-3.” Allah ingin orang percaya memakan semua yang Allah telah berikan pada kita, semua yang sudah kita ketahui dan pahami dari Alkitab. Bukan hanya sekedar melihat dan mengetahui kebenaran, melainkan juga memakannya dan melakukannya! Kebenaran akan manis di mulut kita, dan akan mengerjakan banyak proses di dalam perut ketika hal itu menyatu dengan seluruh kehidupan kita. Ketika kita mengizinkannya melekat jadi satu dengan hidup kita, sesungguhnya itulah kunci terpenting untuk memberkati orang lain dengan Firman Tuhan yang berkuasa melalui mulut kita. Mari kita menjadi pemakan kitab.

Tags: ,

Comments are closed.

Comments are closed.