4 FEBRUARY
Daily Bible reading: Matthew 22:23-46, Exodus 34-35
RESURRECTION IS REAL
The Sadducees were a group of people who did not believe in resurrection of the dead. Jesus called them as mistaken, not knowing the Scriptures nor the power of God Mat.22:29. Resurrection is real! People may not understand how it can be happen logically because that is the power of God!
Paul wrote: “If in this life only we have hope in Christ, we are of all men the most pitiable 1Cor.15:19.” Our faith as a Christian are build on the resurrection of Christ! Christ is risen from the dead, and has become the firstfruits of those who have fallen asleep 1Cor.15:20. In the presence of God everyone will alive and each of us shall give account of himself to God Rm.14:11-12.
Denying resurrection is a cunning thought taken by the wicked to avoid God’s judgment and eternal punishment. Believers will not afraid with the resurrection because we had put our faith in it since the first day we receive Jesus as our Saviour. Believing in resurrection will definitely guide our life to always walk in His holiness and righteousness. Paul explained resurrection in 1 Corinthians 15 and he summarised with a very strong encouragement for us who believe in resurrection: Therefore, my beloved brethren, be steadfast, immovable, always abounding in the work of the Lord, knowing that your labor is not in vain in the Lord 1Cor.15:58. Believing in resurrection will definitely give us a new strength and power from heaven to always do something more for the glory of the kingdom of God.
KEBANGKITAN ITU NYATA
Orang Saduki adalah sekelompok orang yang tidak percaya pada kebangkitan orang mati. Yesus menyebut mereka sebagai orang yang sesat karena tidak mengerti Kitab Suci maupun kuasa Allah Mat.22:29. Kebangkitan itu nyata! Secara logis mungkin orang tidak dapat mengerti bagaimana hal itu terjadi karena itu adalah kuasa Allah!
Paulus menulis: “Jikalau kita hanya dalam hidup ini saja menaruh pengharapan pada Kristus, maka kita adalah orang-orang yang paling malang dari segala manusia 1Kor.15:19.” Iman kita sebagai orang Kristen dibangun di atas kebangkitan Kristus! Kristus telah dibangkitkan dari antara orang mati, sebagai yang sulung dari orang-orang yang telah meninggal 1Kor.15: 20. Di hadapan Allah, setiap orang akan hidup dan masing-masing akan memberi pertanggungjawaban tentang dirinya sendiri pada Allah Rm.14:11-12.
Menyangkal kebangkitan adalah pemikiran licik dari orang-orang jahat untuk menghindari penghakiman Allah dan hukuman kekal. Orang-orang percaya tidak akan takut dengan kebangkitan karena kita telah menaruh iman di dalamnya sejak hari pertama menerima Yesus sebagai Juruselamat. Iman pada kebangkitan pasti akan menuntun hidup kita untuk selalu berjalan dalam kekudusan dan kebenaran-Nya. Paulus menjelaskan kebangkitan dalam 1 Korintus 15 dan dia merangkum dengan dorongan yang sangat kuat bagi kita yang percaya pada kebangkitan: Karena itu, saudara-saudaraku yang kekasih, berdirilah teguh, jangan goyah, dan giatlah selalu dalam pekerjaan Tuhan! Sebab kamu tahu, bahwa dalam persekutuan dengan Tuhan jerih payahmu tidak sia-sia 1Kor.15:58. Percaya pada kebangkitan pasti akan memberi kita kekuatan dan kuasa baru dari surga untuk selalu melakukan sesuatu yang lebih lagi untuk kemuliaan kerajaan Allah.
