Dibiarkan Tumbuh Bersama Lalang

19 JANUARI: Pembacaan Alkitab: Kejadian 46-48 & Matius 13:1-30

 

Tuhan hanya menaburkan benih yang baik & Dia tidak pernah sekalipun menaburkan lalang. Namun ternyata lalang tiba-tiba muncul seiring gandum yang mulai tumbuh & berbulir! Tuhan tahu bahwa musuh yang telah melakukannya namun Tuhan tidak ingin buru-buru mencabut lalang itu. Lalang justru DIBIARKANNYA tumbuh bersama dengan gandum!

// Tetapi ia berkata: Jangan, sebab mungkin gandum itu ikut tercabut pada waktu kamu mencabut lalang itu. BIARKANLAH keduanya tumbuh bersama sampai waktu menuai. Pada waktu itu aku akan berkata kepada para penuai: Kumpulkanlah dahulu lalang itu & ikatlah berberkas-berkas untuk dibakar; kemudian kumpulkanlah gandum itu ke dalam lumbungku.” (Matius 13:29-30) //

Mencabut lalang sebelum waktunya ternyata akan mengganggu proses pertumbuhan gandum & tidak akan menghasilkan gandum yang siap untuk dituai. Supaya gandum itu benar-benar bertumbuh sampai maksimal & siap dituai maka hal yang harus dilakukan hanya 1, MEMBIARKAN lalang tumbuh bersama gandum. Kehadiran lalang memang bukanlah hal yang ideal bahkan tidak ada yang pernah ingin lalang hadir dalam hidupnya. Namun ternyata Tuhan membiarkan kejahatan di sekeliling juga bertumbuh bersama dengan kita. Semakin kita bertumbuh, kejahatan juga akan makin meninggi. Namun jangan berkecil hati karena bukan untuk selama-lamanya hal itu dibiarkan Tuhan. Akan datang WAKTU MENUAI, saat itu akan benar-benar jelas bedanya antara gandum & lalang. Lalang akan dibinasakan dalam api neraka tetapi gandum akan dibawa masuk dalam lumbung Allah. Tetaplah menjadi gandum yang bertumbuh & jangan pernah berpikir berubah jadi lalang.

// Barangsiapa yang berbuat jahat, biarlah ia terus berbuat jahat; barangsiapa yang cemar, biarlah ia terus cemar & barangsiapa yang benar, biarlah ia terus berbuat kebenaran; barangsiapa yang kudus, biarlah ia terus menguduskan dirinya!” (Wahyu 22:11) //

Tags: ,

Comments are closed.

Comments are closed.