3 JANUARY
Daily Bible reading: Matthew 3, Genesis 7-9
REPENT
The keyword of John the Baptist’s ministry is REPENT! That is such a very strong word and not all people happy to hear that. Repent means that something need to be changed and not all people ready for that. Repent means that there is something wrong with what we have now and it needs to be removed and not all people want to do that. Simply, Biblical repentance means stop from doing sins, turn back to God’s narrow way and start doing the will of God.
The only reason why people must repent now is because of the time. John said: “Repent, for the Kingdom of heaven is at hand!” No one knows for sure about what is going to be happen tomorrow. We must not put any delay in doing the repentance. The kingdom of heaven is on its way to finish everything that already planned and announced as in the Bible. Jesus said that we must always be ready for the Son of Man is coming at an hour we do not expect Mat.24:44.
A true repentance will bring a tangible fruits Mat.3:8-10. A good smile when listening to God’s words is not enough. A true repentance will require a faithful commitment and a solid action. Whenever Holy Spirit rebukes us, let’s obey it and do it because repentance will bring us higher in His calling and deeper in our love to Him.
BERTOBATLAH
Kata kunci pelayanan Yohanes Pembaptis adalah BERTOBAT! Ini adalah kata yang sangat tegas dan tidak semua orang senang mendengarnya. Bertobat berarti ada sesuatu yang perlu diubah dan tidak semua orang siap untuk hal itu. Bertobat berarti ada sesuatu yang keliru dalam hidup kita dan hal itu perlu dibuang namun tidak semua orang mau menaatinya. Secara sederhana, pertobatan menurut Alkitab berarti berhenti berbuat dosa, berbalik kembali ke jalan Allah yang sempit dan mulai melakukan kehendak Allah.
Satu-satunya alasan mengapa orang harus segera bertobat adalah karena waktu. Yohanes berkata: “Bertobatlah, sebab Kerajaan Sorga sudah dekat!” Tidak ada seorang pun yang tahu pasti apa yang akan terjadi besok. Kita tidak boleh menunda pertobatan. Kerajaan Sorga sedang terus mendekat untuk menyelesaikan segala sesuatu yang telah direncanakan dan dituliskan dalam Alkitab. Yesus berkata bahwa kita harus selalu siap sedia karena Putra Manusia datang di saat yang tidak diduga Mat. 24:44.
Pertobatan sejati akan mendatangkan buah yang nyata Mat.3:8-10. Memberikan senyuman manis ketika mendengar Firman di gereja tidaklah cukup. Pertobatan sejati memerlukan komitmen yang setia dan tindakan yang nyata. Setiap kali Roh Kudus menegur kita, mari mematuhinya dan melakukannya karena pertobatan akan membawa kita lebih tinggi dalam panggilan-Nya dan membawa kasih kita kepada-Nya makin dalam.
