THE SECOND MILE

6 JANUARY
Daily Bible reading: Matthew 5:17-48, Genesis 16-17

 

THE SECOND MILE

 

Jesus introduced something better and stronger to His disciples! In His sermon in the mount which we read today, Jesus brought up 6 important issues that the Jewish familiar with and then challenge them to do something better. You have heard that it was said to those of old like this Mat.5:.21, 27, 33, 38, 43; it has been said like this Mat.5:31; BUT I say to you like this!

 

Jesus did not come to destroy the Law but to fulfil it. Jesus teaches us the same law just like what the Jewish used to learn from the Law. What makes it difference is the perspective and the heart! Jesus teaches us to guard our heart more than everything. Murder begins in the heart, adultery begins in the heart, so the best thing to prevent those sins is begin in our heart. Jesus forbids oaths and teaches us to say the truth always. Moreover, He teaches us to go the second mile and love our enemies, these are totally new things that never heard before by the Jewish.

 

The old perspective – the one that even the tax collector able to do that – came as the result of doing the Law as ritual. But the new perspective came as Jesus bring a full grace and truth for us, enable us to have a deep relation with God, called us as the sons of Father in heaven, and this is the reason why we can do more, because we are His children!

 

BERJALAN DUA MIL

 

Yesus memperkenalkan sesuatu yang lebih baik dan lebih kuat pada murid- Nya! Dalam khotbah di gunung yang kita baca hari ini, Yesus menjelaskan 6 hal penting yang sering dibahas orang Yahudi dan kemudian menantang mereka untuk melakukan sesuatu yang lebih baik. Kamu telah mendengar yang difirmankan kepada nenek moyang kita Mat.5:21, 27, 33, 38, 43; telah difirmankan seperti ini Mat.5:31; TETAPI Aku berkata kepadamu seperti ini!

 

Yesus tidak datang untuk meniadakan hukum Taurat tetapi untuk menggenapinya. Yesus mengajarkan kita hukum yang sama seperti yang diajarkan orang Yahudi dari Hukum Taurat. Yang membuatnya berbeda adalah perspektif dan hati! Yesus mengajar kita untuk menjaga hati lebih dari segalanya. Pembunuhan dimulai dari hati, perzinaan dimulai dari hati, jadi hal terbaik yang dapat dilakukan untuk mencegah dosa-dosa itu adalah mulai dari hati kita. Yesus melarang bersumpah dan mengajar kita untuk selalu mengatakan kebenaran. Terlebih lagi, Dia mengajarkan kita untuk berjalan dua mil dan mengasihi musuh kita, ini adalah hal yang benar-benar baru dan belum pernah didengar orang Yahudi.

 

Perspektif lama – perspektif yang bahkan bisa dilakukan oleh pemungut cukai – muncul sebagai akibat dari melakukan Firman sebagai ritual. Tetapi perspektif baru datang karena Yesus membawa kasih karunia dan kebenaran yang penuh bagi kita, memungkinkan kita untuk memiliki hubungan yang mendalam dengan Allah, Dia memanggil kita sebagai anak-anak Bapa di surga, dan inilah alasan mengapa kita dapat berbuat lebih banyak, karena kita adalah anak-anak-Nya!

Slide6

Tags: ,

Comments are closed.

Comments are closed.