Mengusir Kedagingan Menggapai Kemenangan

1 JULI:  Pembacaan Alkitab: Ayub 20-21 & Galatia 4

 

Berusaha untuk tetap berkompromi dengan kedagingan adalah sumber utama kekalahan umat Tuhan! Dengan tegas & jelas bahkan berulang-ulang kita telah diperingatkan bahwa sampai kapan pun kedagingan tidak akan pernah dapat berjalan beriringan dengan kerohanian. Keduanya sudah pasti selalu BERTENTANGAN! Yang satu ingin menuju kiri sementara yang lain menuju ke kanan, yang satu mau bergerak maju sementara yang lain ingin melangkah mundur. Dalam menghadapi kedagingan TIDAK ADA solusi lain selain MENGUSIRNYA! Kisah hidup Abraham menjadi pelajaran penting bagi umat Tuhan supaya kita bertindak tegas menjauhkan perkara-perkara kedagingan & tidak berkompromi sedikitpun di dalamnya.

// Tetapi seperti dahulu, dia, yang diperanakkan menurut daging, menganiaya yang diperanakkan menurut Roh, demikian juga sekarang ini. Tetapi apa kata nas Kitab Suci? “Usirlah hamba perempuan itu beserta anaknya, sebab anak hamba perempuan itu tidak akan menjadi ahli waris bersama-sama dengan anak perempuan merdeka itu.” (Galatia 4:29-30) //

Tentunya dalam penerapannya bukan orangnya yang kita benci melainkan perbuatannya yang berdosa itulah yang harus kita usir & jauhi sejauh-jauhnya. Perkara daging PASTI akan menganiaya & menyiksa stamina kerohanian siapapun juga. Tidak ada seorang pun yang dapat menjadikan dirinya kebal terhadap tipu daya dosa. Pergaulan yang tidak baik harus ditinggalkan & jangan berkompromi lebih lama lagi. Hobi yang membuat rohani jadi tawar harus segera diusir & jangan mencoba untuk digandengkan terus dengan kehidupan rohani kita. Mari tetap mengingat bahwa dunia & segala isinya ini akan berlalu & binasa. Itulah yang menjadi kekuatan bagi kita untuk mengusir segala perkara kedagingan & terus mengarahkan diri pada perkara rohani yang kekal. Mari tetap menjadi para pelaku Firman, karena itulah yang akan tetap tinggal kekal (1Yoh2:15-17).

Tags: ,

Comments are closed.

Comments are closed.