Sukses Melalui Ujian Waktu

29 JULI: Pembacaan Alkitab: Mazmur 49-50 & 1Timotius 3

 

Paulus mengajarkan Timotius untuk memperhatikan faktor “WAKTU” ketika mengangkat penilik jemaat (NKJV: bishop; overseer). Beberapa karakter dapat dijumpai dalam diri seseorang ketika kita bertemu dengannya untuk pertama kali. Namun beberapa karakter lainnya baru dapat diamati ketika kita membangun hubungan lebih lama & lebih dekat dengan orang tersebut. Posisi seorang penilik jemaat juga adalah posisi yang banyak berperan dalam pembangunan tubuh Kristus di gereja lokal, posisi yang harus memberikan pimpinan juga teladan, suatu posisi yang cukup terpandang dalam dunia pelayanan baik di zaman itu maupun sampai saat ini. Sebab itu Paulus mendorong Timotius supaya tidak tergesa-gesa & memperhatikan lebih teliti karena menempatkan orang dalam posisi tersebut juga berarti harus menyiapkannya lebih kuat menghadapi serangan & ancaman iblis!

// Janganlah ia seorang yang baru bertobat, agar jangan ia menjadi sombong & kena hukuman Iblis (NKJV: lest being puffed up with pride he fall into the same condemnation as the devil). (1Timotius 3:6) //

Prinsip yang sama sebenarnya bukan hanya diterapkan dalam dunia gereja & pelayanan melainkan juga dalam dunia pekerjaan. Membuktikan kesungguhan, kesiapan & terutama kesetiaan hanya dapat dilakukan seiring dengan waktu yang berlalu. Pertumbuhan karakter rohani juga memerlukan waktu & tidak dapat terjadi hanya dalam waktu yang singkat apalagi hanya dalam semalam. Manusia begitu menghargai kesetiaan, terlebih lagi Tuhan juga sangat menghargai kesetiaan hamba-hamba-Nya.

Kita juga perlu waspada terhadap iblis yang seringkali ingin menipu orang beriman supaya jatuh dalam kubangan dosa kesombongan sama dengan dirinya (bandingkan versi NKJV). Mari kita menundukkan diri pada ujian waktu yang telah Tuhan berikan dalam hidup kita & tetaplah setia karena kesetiaan itu dibangun dari hari ke hari bersama dengan Tuhan!

Tags: ,

Comments are closed.

Comments are closed.