WHAT IS THE GOOD FINISH?

30 JUNE
Daily Bible Reading: Galatians 3, Job 17-19

 

WHAT IS THE GOOD FINISH?

 

Having good start without having good finish will make everything in vain! The churches of Galatia made a fool mistake by wasting all good start they already have in Christ. Paul said: “Are you so foolish? Having begun in the Spirit, are you now being made perfect by the flesh? Have you suffered so many things in vain—if indeed it was in vain Gal.3:3-4?”

 

The believers in Galatia already had a good start in the Holy Spirit as they let the Holy Spirit work freely and mightily in their life. A good start in the journey of our faith must be followed with a good obedience. If anyone competes in athletics, he is not crowned unless he competes according to the rules 2Tim.2:5. The enemies will always try to discourage, distract, and destroy that good start, but please rest assured that in Christ we have that power to overcome any attack from the devil Eph.6:13.

 

At the end of his life, Paul said: “I have fought the good fight, I have finished the race, I have kept the faith 2Tim.4:7.” We must keep this faith until the finish line, we must keep walking in the Spirit until we finish this race, so that we can make a good finish. Let us run with endurance the race that is set before us, looking unto Jesus, the author and finisher of our faith Heb.12:1-2.

 

APAKAH AKHIR YANG BAIK ITU?

 

Memiliki awal yang baik tanpa disertai dengan akhir yang baik akan membuat segalanya menjadi sia-sia! Jemaat Galatia melakukan hal yang bodoh dengan menyia-nyiakan semua awal yang baik yang telah mereka miliki dalam Kristus. Paulus berkata, “Adakah kamu sebodoh itu? Kamu telah mulai dengan Roh, maukah kamu sekarang mengakhirinya di dalam daging? Sia-siakah semua yang telah kamu alami sebanyak itu? Masakan sia-sia Gal.3:3-4!”

 

Orang-orang percaya di Galatia telah memiliki awal yang baik dalam Roh Kudus karena mereka mengizinkan Roh Kudus bekerja dengan bebas dan dahsyat dalam hidup mereka. Awal yang baik dalam perjalanan iman kita harus diikuti dengan ketaatan yang baik. Seorang olahragawan hanya dapat memperoleh mahkota sebagai juara, apabila ia bertanding menurut peraturan-peraturan olahraga 2Tim.2:5. Musuh akan selalu berusaha untuk melemahkan, mengacau, dan menghancurkan permulaan yang baik itu, tetapi yakinlah bahwa di dalam Kristus kita memiliki kuasa untuk mengalahkan serangan apapun dari iblis Ef.6:13.

 

Di akhir hidupnya, Paulus berkata, “Aku telah mengakhiri pertandingan yang baik, aku telah mencapai garis akhir dan aku telah memelihara iman 2Tim.4:7.” Kita harus menjaga iman ini sampai garis akhir, kita harus terus berjalan dalam Roh sampai kita menyelesaikan perlombaan ini, sehingga kita dapat memiliki akhir yang baik. Marilah kita berlomba dengan tekun dalam perlombaan yang diwajibkan bagi kita. Marilah kita melakukannya dengan mata yang tertuju kepada Yesus, yang memimpin kita dalam iman, dan yang membawa iman kita itu kepada kesempurnaan Ibr.12:1-2.


Comments are closed.

Comments are closed.