GO OR STOP

23 MARCH
Daily Bible Reading: Acts 21:1-26, Joshua 13-15

 

GO OR STOP

 

Paul was approaching Jerusalem and more warnings were on the way! The disciples at Tyre felt something in their spirit and they told Paul not to go up to Jerusalem Ac.21:4. At Caesarea, a prophet named Agabus came down from Judea and gave another warning so that the disciples pleaded with Paul not to go up to Jerusalem. Then Paul answered, “What do you mean by weeping and breaking my heart? For I am ready not only to be bound, but also to die at Jerusalem for the name of the Lord Jesus Ac.21:10-13.”

 

Paul gave us a living example how to discern between human feeling and God’s calling. Even though lots of warnings were given, Paul knew for sure that God already called him to go to Jerusalem. Later after all hardships at Jerusalem we can read how God sent His angel and said: “Do not be afraid, Paul; you must be brought before Caesar; and indeed, God has granted you all those who sail with you Ac.27:24.” Paul was correct with his decision and he was in the right track!

 

The only powerful thing to do that discerning job is the Word of God! For the word of God is living and powerful, and sharper than any two-edged sword, piercing even to the division of soul and spirit, and of joints and marrow, and is a discerner of the thoughts and intents of the heart Heb.4:12. Having God’s word always in our heart will definitely help us to take the right decision every time. Let’s not walk by our feeling only, but let’s walk by faith that come from God’s word.

 

PERGI ATAU BERHENTI

 

Paulus bergerak mendekati Yerusalem dan makin banyak peringatan yang bermunculan! Murid-murid di Tirus merasakan sesuatu dalam roh dan mereka berkata pada Paulus untuk tidak pergi ke Yerusalem Kis.21:4. Di Kaisarea, seorang nabi bernama Agabus datang dari Yudea dan memberi peringatan lainnya sehingga para murid memohon supaya Paulus tidak pergi ke Yerusalem. Lalu Paulus menjawab, “Mengapa kamu menangis dan dengan jalan demikian mau menghancurkan hatiku? Sebab aku ini siap bukan saja untuk diikat, tetapi juga untuk mati di Yerusalem oleh karena nama Tuhan Yesus Kis.21:10-13.”

 

Paulus memberikan contoh hidup pada kita bagaimana membedakan antara perasaan manusia dan panggilan Tuhan. Meskipun banyak peringatan diberikan, Paulus tahu dengan pasti bahwa Allah sudah memanggilnya untuk pergi ke Yerusalem. Setelah semua kesulitan yang terjadi di Yerusalem, kita dapat membaca bagaimana Allah mengutus malaikat-Nya dan berkata, “Jangan takut, Paulus! Engkau harus menghadap Kaisar; dan sesungguhnya oleh karunia Allah, maka semua orang yang ada bersama-sama dengan engkau di kapal ini akan selamat karena engkau Kis.27:24.” Paulus mengambil keputusan dengan benar dan dia berada di jalur yang betul!

 

Satu-satunya hal yang berkuasa untuk melakukan tugas pemilahan adalah Firman Allah! Sebab firman Allah hidup dan kuat dan lebih tajam dari pada pedang bermata dua manapun; ia menusuk amat dalam sampai memisahkan jiwa dan roh, sendi-sendi dan sumsum; ia sanggup membedakan pertimbangan dan pikiran hati kita Ibr.4:12. Memiliki Firman Tuhan senantiasa dalam hati pasti akan menolong kita mengambil keputusan yang tepat setiap saat. Mari kita tidak berjalan hanya dengan perasaan kita, tetapi mari kita berjalan dengan iman yang datang dari Fiirman Tuhan.

 

Slide 23

Tags: ,

Comments are closed.

Comments are closed.