Dari Yerusalem Menuju Roma dengan Kekuatan Ilahi

26 MARET: Pembacaan Alkitab: Yosua 22-24 & Kisah Rasul 23:1-11

 

Menjadi pelaku Firman bukan berarti menjalani hidup tanpa tantangan di atas jalan kaca yang mulus. Apa yang kita baca hari ini justru menunjukkan bahwa ada banyak tantangan yang muncul & ancaman yang dihadapi ketika Paulus mendedikasikan hidupnya menjadi PELAKU FIRMAN. Namun di tengah belantara masalah tersebut kemuliaan Tuhan justru dinyatakan, kekuatan ilahi malah dicurahkan, sehingga Paulus dimampukan beranjak dari Yerusalem menuju Roma dengan kekuatan ilahi!

// Pada malam berikutnya Tuhan datang berdiri di sisinya & berkata kepadanya: “KUATKANLAH HATIMU, sebab sebagaimana engkau dengan berani telah bersaksi tentang Aku di Yerusalem, demikian jugalah hendaknya engkau pergi bersaksi di Roma.” (Kisah Rasul 23:11) //

Yerusalem adalah titik terakhir sebelum Paulus dipercaya Tuhan untuk menyinari Roma. Sekalipun Paulus menuju Roma sebagai seorang tawanan namun di hadapan Allah itu adalah pekerjaan besar untuk kemuliaan Kerajaan Surga! Tuhan tidak membiarkan Paulus bergumul sendirian. Di tiap titik kritis yang dialaminya Tuhan melimpahkan kekuatan yang baru & cukup bagi Paulus untuk melanjutkan langkahnya.
Tuhan yang Maha Kuat & Maha Kuasa itu juga berjanji untuk menyertai tiap orang yang mau melakukan Firman Tuhan. Tuhan menyediakan rencana-rencana ilahi yang makin besar & makin mulia bagi tiap orang beriman. Kerinduan Tuhan adalah supaya kita terus bergerak maju dalam rencana-Nya, bertumbuh makin indah di hadapan-Nya. Sebaliknya, iblis selalu ingin orang beriman mengalami kemacetan dalam perjalanan imannya!

Mari kita terus bergerak maju meraih rencana-rencana ilahi yang lebih tinggi lagi, yang telah disediakan Tuhan bagi anak-anak kesayangan-Nya. Jangan pernah patah semangat, jangan kecil hati, KUATKANLAH HATIMU!

// SEGALA PERKARA dapat kutanggung di dalam Dia yang memberi KEKUATAN kepadaku. (Filipi 4:13) //

Tags: ,

Comments are closed.

Comments are closed.