10 MEI: Pembacaan Alkitab: 2Raja-raja 10-12 & 1Korintus 14:21-40

Dari surat Paulus pada jemaat Korintus tampak dengan jelas bahwa di saat itu jemaat sedang bertumbuh dalam pengenalan karunia-karunia Roh Kudus. Proses pembelajaran memang bukanlah proses yang instan & selalu membutuhkan waktu untuk mematangkan semuanya sampai akhirnya jemaat dapat benar-benar mengenal kehendak Tuhan sepenuhnya. Kita dapat membaca bahwa dalam pertemuan-pertemuan yang ada jemaat ada yang sedang belajar untuk bernubuat, ada juga yang berbahasa roh. Paulus menegaskan suatu prinsip yang penting untuk selalu diingat dalam proses pembelajaran, yaitu segala sesuatu harus berlangsung dengan SOPAN & TERATUR, karena yang dikehendaki Allah bukanlah kekacauan melainkan damai sejahtera.

// Sebab Allah tidak menghendaki kekacauan, tetapi damai sejahtera. (1Korintus 14:33) //

Proses pembelajaran itu juga terus berlangsung sampai saat ini. Semua umat Tuhan di seluruh dunia juga sedang terus belajar untuk bertumbuh kepada ukuran kedewasaan yang penuh. Memang seringkali dalam proses pembelajaran ada yang menganggap ‘ini’ lebih penting sementara yang lain menganggap ‘itu’ lebih penting, namun bagaimanapun juga itulah namanya proses yang harus terus bergerak untuk mencapai hasil maksimal sesuai kehendak Tuhan. Untuk kepentingan bersama Paulus mengajak jemaat memperoleh karunia nubuat namun Paulus juga menyuruh mereka membiarkan jemaat lain yang memakai bahasa roh untuk berdoa. Sangat diperlukan kerendahan hati & kasih ilahi di antara semua jemaat sehingga semuanya dapat saling menerima satu sama lain & proses pembelajaran tetap berlangsung sopan & teratur sesuai kehendak Tuhan.

// Karena itu, saudara-saudaraku, USAHAKANLAH DIRIMU untuk memperoleh karunia untuk bernubuat & JANGANLAH MELARANG orang yang berkata-kata dengan bahasa roh. Tetapi segala sesuatu harus berlangsung dengan sopan & teratur. (1Korintus 14:39-40) //