Penyembah yang Dicari Tuhan

1 NOVEMBER: Pembacaan Alkitab: Yeremia 24-26 & Yohanes 4:1-30

 

Samaria terletak di atas gunung (1Raj16:24). Selama beratus-ratus tahun penduduk Samaria meyakini gunung Samaria adalah tempat yang tepat untuk menyembah Allah sedangkan penduduk Israel umumnya mengatakan bahwa Yerusalem adalah tempat yang lebih tepat untuk menyembah Allah. Rupanya konsep ibadah di zaman itu masih benar-benar dibatasi oleh lokasi sehingga Tuhan Yesus menerangkan bahwa bukan itu yang sebenarnya dicari & dikehendaki oleh Tuhan.

// Kata perempuan itu kepada-Nya: “Tuhan, nyata sekarang padaku, bahwa Engkau seorang nabi. Nenek moyang kami menyembah di atas gunung ini, tetapi kamu katakan, bahwa Yerusalemlah tempat orang menyembah.” Kata Yesus kepadanya: “Percayalah kepada-Ku, hai perempuan, saatnya akan tiba, bahwa kamu akan menyembah Bapa bukan di gunung ini & bukan juga di Yerusalem. *Yohanes 4:19-21* //

Menjadi seorang penyembah yang benar tidak lagi dibatasi oleh tempat tertentu. Menyembah Tuhan dalam ibadah di gereja adalah hal yang baik & harus dilakukan, namun penyembahan kita tidak hanya terbatas pada saat itu saja. Tuhan mencari penyembah yang benar yaitu penyembah yang selalu memiliki koneksi yang baik & lancar dengan Tuhan. Sikap hati & sikap hidup yang selalu menyembah itulah yang dicari Tuhan.

Menjadi penyembah yang benar juga berarti harus mengenal apa yang kita sembah. Bukan hanya sekedar tahu dari apa kata orang melainkan memiliki pengenalan akan Tuhan yang segar & selalu diperbaharui melalui saat teduh kita tiap-tiap hari (Flp3:10). Mari menjadi penyembah yang dicari oleh Tuhan!

// Kamu menyembah apa yang tidak kamu kenal, kami menyembah apa yang kami kenal, sebab keselamatan datang dari bangsa Yahudi. Tetapi saatnya akan datang & sudah tiba sekarang, bahwa penyembah-penyembah benar akan menyembah Bapa dalam roh & kebenaran; sebab Bapa menghendaki penyembah-penyembah demikian. *Yohanes 4:22-23* //

Tags: ,

Comments are closed.

Comments are closed.