21 NOVEMBER: Pembacaan Alkitab: Yehezkiel 16-17 & Yohanes 13:21-38
Identitas seorang siswa dapat dikenali dari seragam yang dipakai, logo sekolah, juga mungkin dari semboyan yang mereka miliki. Sebagai murid Kristus ternyata Tuhan juga memberikan identitas yang sangat penting! Identitas berguna untuk membedakan kita dari kelompok lainnya yang bukan murid Kristus sejati. Sebab itu identitas yang sejati tidak terletak pada atribut jasmani yang dapat dipasang & dilepas tetapi identitas itu harus melekat sebagai sikap hidup yang harus terus nyata & dapat disaksikan orang lain!
// Aku memberikan PERINTAH BARU kepada kamu, yaitu supaya kamu SALING MENGASIHI; sama seperti Aku telah mengasihi kamu demikian pula kamu harus saling mengasihi. Dengan demikian SEMUA ORANG AKAN TAHU, bahwa kamu adalah murid-murid-Ku, yaitu jikalau kamu saling mengasihi.” *Yohanes 13:34-35* //
Perintah baru itu diberikan sesaat setelah Yudas pergi meninggalkan teman-temannya. Perintah saling mengasihi juga termasuk mengasihi musuh bahkan orang yang mengkhianati. Tuhan Yesus tidak hanya sekedar memberikan perintah tetapi Dia sendiri memberikan teladan nyata bagaimana harus mengasihi murid-murid-Nya dengan segala keterbatasan & kelemahan mereka. Tuhan Yesus tahu dengan tepat bahwa tidak ada kasih di dunia ini yang sanggup untuk saling mengasihi dalam segala situasi & kondisi karena kemampuan kasih manusiawi sangatlah terbatas.
Inilah yang menjadi identitas umat Tuhan: KASIH AGAPE dari Tuhan Yesus sendiri yang diberikan pada kita & memampukan kita untuk saling mengasihi satu dengan yang lain. Ketika dunia tidak lagi sanggup untuk mengampuni maka umat Tuhan tetap dimampukan & dikuatkan untuk mengampuni bahkan memberkati musuh. Ketika dunia tidak lagi melihat alasan untuk mengasihi namun umat Tuhan akan tetap mengasihi karena cara pandang kita menjadi cara pandang ilahi. Tetaplah melekat pada Sumber Kasih Agape sehingga identitas kita makin nyata!
Tags: john13, nov21