Come and See – Wahyu 6:1-8

SUNDAY, 19 JULI 2015,

 

150719-PsJuliaDalam visiun dari Tuhan kepada Yohanes di pulau Patmos, 4 X kata2 ini disebut, dalam Wah6:1,3,5,7. Berarti hal yang penting yang harus kita perhatikan baik2. Kata2 ini diucapkan oleh mahluk hidup di Surga kepada Yohanes, yang diteruskan kepada kita lewat kitab Wahyu yang ditulis oleh Yohanes, murid yang sangat dikasihi Tuhan Yesus. Kepadanya, rahasia ini dibukakan. Rahasia dari Allah, juga rahasia akhir zaman, dibukakan kepada sahabat2 Allah & memang Allah selalu memberitahukan lebih dulu hal2 yang akan terjadi kepada hamba2-Nya/ Amos3:7. Seperti kepada Nuh diberitahukan lebih dulu tentang air bah. Kepada Abraham diberitahukan tentang Sodom & Gomora. Rahasia akhir zaman diberitahukan supaya kekasih2 Tuhan siap menghadapinya, tahu apa yang harus diperbuat dan masuk dalam rencana Allah yang mulia. Kita harus mengerti tanda2 zaman dengan baik, supaya tidak disesatkan dengan berita2 yang santer kita dengar yang belum tentu benar.

Come and see mengandung suatu ajakan kepada kita untuk mewaspadai hal2 yang akan terjadi menjelang kedatangan Tuhan Yesus, yang sudah tidak lama lagi. Visiun 4 Meterai yang terjadi sebelum Tuhan Yesus datang (pengangkatan) ini, penampilannya diatur oleh 4 mahluk hidup (kerubion) dan mempunyai ciri2 yang khas yaitu kuda & penunggangnya. Kuda adalah binatang untuk perang sebab kuat dan berani/ Ayub39:22. Netral, tergantung dari pengendaranya. Dikendarai juga oleh Tuhan Yesus dan orang2 suci, waktu kedatangan-Nya tahap II/ Wah19:11, tetapi dalam ayat2 ini dikendarai oleh pihak iblis. Pada akhir zaman akan ada peperangan antar kuasa yang besar2 yaitu kuasa Allah dalam Gereja yang luar biasa (3 Pribadi Allah bekerja kuat/ Wah12:1) melawan kuasa dosa/ iblis di dunia yang juga luar biasa. Jadi ke 4 Meterai ini, 1 seri dari pihak iblis, yang selalu ingin menyamai Allah.

 

METERAI I: KUDA PUTIH/ 6 1-2

 

1 & ktk sy melht AD u m’buka 1 dr antr metr2 u, ll sy m’dgr 1 dr antr ke 4 mahluk y hid u b’kt dg sr spt guruh: Mari
& lhtlah. 2 Mk sy melht, & tengoklah, ada see kuda pth, & o y ddk di atasnya u memp sebuah busur, & sebuah
mahkota dibrkn kpdnya, ll ia keluar dg kemna, & spy ia mng lg.

 

Putih dari Allah ~ suci, kebenaran mutlak/ Yes1:18; dari iblis ~ munafik/sesat/ 2Kor11:14/ Mat23:27.

Kuda putih ~ ajaran sesat Penunggangnya adalah Kristus palsu/Mat24:5

Mahkota ~ kemenangan

Busur tanpa panah ~ tipu daya iblis, mulut besar/ Wah13:5

Arti secara keseluruhan dari Wah6:2 adalah kegerakan besar dari ajaran sesat, humanisme, falsafah2 modern seperti New Age Movement dll untuk menyempurnakan pengantin antikris/Mat24:4-5, 23-24. Saat2 itu ajaran sesat berkembang, sangat populer.
Banyak orang menafsirkn penunggangnya adalah Kristus sebab mirip, tetapi bukan, sebab:

• Justru diperingatkan oleh Tuhan Yesus/ Mat24:45, 23-24, sebagai Kristus palsu.

• 4 Meterai pertama: 1 seri dari pihak iblis, semua sama.

• Bukan kegerakan hujan akhir/ Wah5, tidak ada tanda2 kegerakan.

• Tuhan Yesus adalah Pemenang. Tetapi disini: busur tanpa panah = pistol tanpa peluru, yang menjadi
gaya ajaran sesat, mulut besar yang penuh tipu daya.

 

Tuhan izinkan semua ini terjadi sebagai ujian bagi Gereja yang saat itu sedang dalam kegerakan besar dengan turunnya hujan akhir, pekerjaan Roh Kudus lebih dari hujan awal, membuka rahasia FT terutama tentang akhir zaman, penamatan rencana Allah, untuk menyempurnakan Gereja-Nya. Yang mencintai kebenaran dan mengalami pekerjaan Roh Kudus, akan jelas melihat kesesatannya, juga tahan, tidak kena kesesatannya bahkan makin dikuduskan. Tetapi yang cinta dosa, menolak pekerjaan Roh Kudus & FT, ajaran sesat cocok dengan seleranya dan tersesatlah mereka/2Tim4:1-4/ 2Tes2:10-11/ Rm1:28. Memang sulit dibedakan bagi orang2 yang belum percaya dan yang kanak2 rohani, sebab ajaran sesat ini justru keluar dari dalam Gereja/ 1Yoh2:18-19, tetap bercokol dalam Gereja/ 1Tes2:4/ Dan9:27/ Mat24:15/ Mat13:25, memakai nama Kristus atau Kristen tetapi palsu dan membuat kerusakan yang
tidak terbaiki. Penuh kuasa tetapi kuasa kedagingan, daya tarik hawa nafsu (sex, uang, puji/ hormat).

Termasuk ajaran sesat: Children of God, Mormon, Saksi Yehova, Gereja2 yang melegalkan pernikahan sejenis dll. Masih akan bermunculan yang lain lagi.

 

Wahyu 6:3-4 KUDA MERAH: DAMAI LENYAP (PERANG)

 

Dan ktk Ia m’buka metr y ke 2, sy m’dgr mahluk hid y ke 2 u b’kt: Mari & lhtlh. Keluarlah see kuda ln, y merah menyala & kpd dia y ddk di atasnya u dibr ks u/ m’ambil damai dr bm, spy mrk slg m’bnh & sebilah pdg y bsr dibrkn kpdnya.

 

Merah, bisa berarti:

• Warna dosa/ Yes1:18 dan warna naga/ iblis/ Wah12:3

• Warna darah Anak Domba/ darah Yesus yang berarti penebusan dosa manusia dan mendapat keselamatan kekal.

Pedang adalah alat yang dipakai untuk membunuh manusia. Bukan pedang biasa tetapi kebencian yang menyebabkan
segala macam dosa bahkan yang sadis2. Bebas membunuh dianggap sebagai hiburan. Misalnya olah raga/ pertandingan
tinju. Kuda merah dengan penunggang yang membawa pedang besar, berarti segala aspek kehidupan manusia yang tampak
netral, tetapi ditunggangi iblis dengan menyebarkan kebencian yang dahsyat sehingga manusia saling membunuh dan
damai lenyap dari bumi. Pembunuhan terus meningkat sampai + 30% penduduk bumi binasa. Iblis memakai cara2 yang canggih, tehnologi modern, pengetahuan, informasi, hiburan dll. Dimulai dari dosa yang dianggap kecil (benci) yang kalau dibiarkan akan menjadi dosa yang sangat besar dan mengerikan yaitu pembunuhan. 1Yoh3:15.

 

Hal ini menjadi ujian besar bagi Gereja, sebab benih kebencian bisa masuk dalam Gereja, sekalipun tidak terjadi pembunuhan secara jasmani, tetapi kebencian adalah pembunuhan dihadapan Tuhan dan tidak masuk Surga. Gereja Tuhan harus bisa mengalahkan kebencian ini, bahkan benih2 kebencian yang tampak sangat kecil harus dikalahkan.

 

CARA GEREJA TUHAN BISA TERLUPUT DARI METERAI II

 

Meningkatkan kasih Agape, kasih kwalitas ilahi, dengan cara:

• Tidak membalas benci dengan benci tetapi dengan kasih/ Luk6:27/ Mat5:44-46/ Rm12:17-21. Contoh yang jelas sikap Daud terhadap Saul. Diiri, dibenci tidak membalas dengan benci sekalipun bisa, bahkan membalas dengan kebaikan. PMY terhadap orang2 Yahudi yang terus berusaha membunuh-Nya sebab benci, tetapi PMY berusaha untuk menyelamatkan.

• Mau pikul salib & saling mengampuni dengan sempurna (sampai tuntas) 70X7X. Kalau suatu saat timbul lagi benih kebencian, minta kuasa dari Tuhan untuk bisa mengampuni sampai tuntas.

• Ingat: yang tidak bisa mengasihi saudaranya, tidak mungkin mengasihi Tuhan/ 1Yoh4:20. Kebencian adalah tanda khas pekerjaan iblis dalam manusia lama. Kasih adalah tanda khas pekerjaan Tuhan dalam manusia baru.

 

CARA PRAKTIS MENINGKATKAN KASIH DALAM GEREJA

 

• Belajar membangun PTK (Persekutuan Tubuh Kristus) dengan saling mengenal, bisa bersama2 mengerjakan beban pelayanan dari Tuhan & bisa bekerja sama dengan baik.

• Sadar bahwa kita belum sempurna, masih bisa salah, tetapi yang penting adalah sikap hati yang
terus mau berjuang untuk bisa hidup kudus.

• Ingat tugas kita selama masih hidup: menjadi garam dan terang dunia.

• Mau mengasihi jiwa2 karena Tuhan Yesus, mau direpoti, mau korban. Ingat TY yang lebih dulu mengasihi
kita, rela mati untuk menebus dosa kita supaya kita selamat sampai ke Surga.

 

KESIMPULAN

 

• Kalau kita melihat tanda2 ini kita harus makin waspada dan harus makin ber-jaga2.

• Makin teguh dalam iman, punya pendirian yang kuat supaya tidak mudah disesatkan oleh munculnya “Kuda putih & penunggangnya” yaitu ajaran sesat yang bermunculan, ditunggangi iblis yang bermulut besar dengan segala tipu dayanya, seolah2 menang. Yg kanak2 rohani akan mudah kena tipu daya iblis dan terseret oleh kesesatannya. Tetapi bagi yang betul2 mengasihi Tuhan, terus tumbuh, terus penuh & dipimpin RK seperti Ligabis, tidak akan kena, justru ikut dalam pengangkatan atau sempurna

• Membangun kasih ilahi (tanda khas pekerjaan Allah) di antara umat Tuhan, tingkatkan PTK lebih baik lagi, supaya makin kuat dan menang dalam menghadapi munculnya “Kuda merah & penunggangnya” yang menyebarkan kebencian (tanda khas pekerjaan iblis). Tumbuh bersama, bersama2 naik ke “gunung Allah” menuju puncak. Jangan kita menjadi alat iblis yang menyebarkan kebencian, membuat perpecahan diantara umat Tuhan. Sudah menjadi kisah yang tidak asing lagi, masalah terjadi antara orang yang mau taat & tidak, lebih2 yang keras hati dalam dosa, tidak mau bertobat. Contoh Daud & Saul; Mordekhai & Haman; Kain & Habil. Kita harus punya sikap yang benar dalam menghadapi pemicu kebencian. Dan kita siap menjadi jurudamai.

 


Comments are closed.

Comments are closed.