Menang Menghadapi Taktik Firaun – Keluaran 1:13-16

SUNDAY, 25 JAN 2015,

Slide04Setelah mengalami masa kejayaan bersama Yusuf, bangsa Israel kini harus menghadapi Firaun baru yang tidak mengenal Yusuf Kel1:8. Firaun baru ini bertindak dengan ‘bijaksana’ untuk menghancurkan bangsa Israel. Mereka ingin menekan pertumbuhan umat Tuhan dan bahkan ingin melenyapkannya Kel1:10. Ada dua taktik utama yang dipakai Firaun pada waktu itu untuk membasmi Israel. Firaun menyuruh pegawai-pegawainya untuk menindas orang Israel yang dewasa (generasi tua) dengan kerja paksa Kel1:11. Dan Firaun juga menyuruh bidan-bidan untuk membunuh setiap anak laki-laki orang Israel (generasi penerus) Kel1:15-16. Prinsip yang dipakai Firaun untuk membasmi orang Israel juga tetap dipakai iblis untuk membasmi orang beriman saat ini. Sebab itu kita perlu mempelajari dengan baik sehingga kita dapat waspada dan bahkan menang menghadapi taktik Firaun yang ‘bijaksana’ ini.

 

FIRAUN BERTINDAK DENGAN BIJAKSANA

 

Slide15Alkitab mencatat bahwa Firaun bertindak dengan bijaksana Kel1:10. Firaun tidak bertindak sembarangan. Demikian pula cara yang dipakai iblis untuk menghancurkan orang beriman. Iblis akan memakai cara-cara yang bijaksana, dia menunggu sampai menemukan waktu yang tepat Luk4:13, iblis terus beredar-edar dan mengintai 1Pet5:8, iblis menyamar seperti malaikat terang 2Kor11:14, Tuhan Yesus pun mengatakan bahwa kita harus waspada penuh terhadap pekerjaan iblis yang ingin menyerang dengan menyamar seperti domba Mat7:15. Umat Tuhan harus terus bersekutu di dalam Firman Tuhan sehingga kita menjadi tahu apa maksud licik iblis di dalam setiap perkara, jangan sampai iblis mengambil keuntungan atas kita 2Kor 2:11.

 

Slide17Terlebih di akhir zaman ini kita harus semakin waspada dengan segala usaha maksimal iblis untuk menghancurkan umat Tuhan. Prinsip kerja iblis selalu sama, dia tidak ingin melihat umat Tuhan semakin bertambah dan berkembang. Dia akan terus berusaha membuat umat Tuhan menjadi bodoh, menjauhkan dari pengenalan akan Tuhan Hos4:6, sehingga umat Tuhan tidak melakukan perintah-Nya, tidak memiliki akar yang kokoh, dan mudah dibinasakan! Keinginan iblis adalah menjatuhkan sebanyak mungkin orang-orang pilihan Mat24:24, Mrk13:22.

 

GENERASI TUA DITINDAS DENGAN PEKERJAAN

 

Slide21Taktik yang dipakai Firaun untuk menghancurkan generasi tua adalah menindas mereka dengan kerja paksa Kel1:11. Mereka disuruh mengerjakan tanah liat dan batu bata, dan juga berbagai-bagai pekerjaan di padang Kel1:14. Firaun bahkan juga meningkatkan target kerja mereka padahal bahan pokok yang seharusnya didapat malah dikurangi Kel5:10-13. Betapa kejamnya taktik yang dilakukan Firaun dan itu semua ditujukan untuk MEMAHITKAN hidup orang Israel Kel1:14.

 

Slide30Taktik yang sama juga terus dilancarkan oleh iblis untuk menghambat pertumbuhan umat Tuhan. Sebagai orang beriman kita memang harus tetap bekerja sesuai dengan perintah Tuhan 2Tes3:10. Namun jangan sampai kita kehilangan identitas kita sebagai umat Tuhan justru karena pekerjaan. Di saat seorang beriman mulai mengalihkan prioritas hidup kita dari Kerajaan Allah kepada hal lainnya, maka di saat itulah dia mulai kehilangan identitasnya sebagai orang beriman dan iblis mulai memperoleh keberhasilan (sekalipun masih terselubung)! Di akhir zaman ini kita dapat melihat bahwa dunia ini menjadi semakin indah, semakin mewah, sehingga rasa-rasanya kebutuhan hidup menjadi lebih banyak, target kerja menjadi meningkat secara relatif karena manusia dipicu untuk menjadi semakin konsumtif. Slide32Keinginan mata, keinginan daging, dan keangkuhan hidup 1Yoh2:16 meningkat secara luar biasa di mana-mana dan itu dibungkus dengan indah sehingga tidak tampak secara langsung. Sementara tantangan persaingan dalam pekerjaan semakin meningkat, kebutuhan hidup pun juga menjadi semakin meningkat dan memberatkan, padahal sebenarnya tidak harus demikian! Ketika hati seorang mulai ditumbuhi dengan akar cinta akan uang, maka segala pekerjaan orang itu justru menjadi berat dan memahitkan hidupnya 1Tim6:9-10.

 

Slide31Sebenarnya umat Tuhan tidak perlu khawatir menghadapi tantangan persaingan dalam pekerjaan. Jangan sampai ombak yang ada justru mengalihkan pandangan mata kita dari Tuhan Yesus. Di saat pandangan mata mulai melenceng maka hidup akan menjadi semakin berat, ombak menjadi semakin besar, sehingga mulai tenggelam di dalam badai hidup seperti yang pernah dialami oleh Petrus Mat14:29-31. Jangan bekerja seperti orang dunia bekerja, dalam arti bekerja karena khawatir akan apa yang dimakan dan dipakai Mat6:25. Kita bekerja bukan semata-mata karena khawatir, melainkan seharusnya kita bekerja karena kita mau menjadi berkat di dalam tempat kerja kita, menjadi berkat di marketplace, menjadi berkat di window 9 to 5. Orang yang bekerja dengan PAHIT pasti tidak akan bisa menjadi berkat di tempat pekerjaannya. Tetaplah bekerja di dalam berkat dan perkenanan Tuhan. Atur baik-baik supaya Tuhan tetap berkenan akan pekerjaan kita. Slide33Percayalah bahwa Tuhan terlebih sanggup memberkati dan mencukupkan setiap kebutuhan kita. Jangan pernah mengandalkan kekuatan kita semata-mata untuk memenuhi kebutuhan hidup kita. Ingatlah bahwa ada berkat Tuhan yang siap dicurahkan di saat kita bertekad untuk memperkenankan Tuhan. Pakailah patokan berikut untuk mempertahankan perkenanan Tuhan dalam pekerjaan kita: “Apakah saya masih memiliki identitas sebagai pengikut Kristus?” Identitas itu tentunya meliputi relasi kita dengan Tuhan, baik secara pribadi dalam saat-saat teduh kita, juga secara bersama-sama dalam persekutuan kita di gereja ataupun persekutuan sel.

 

GENERASI MUDA DIBASMI SEDINI MUNGKIN

 

Slide34Taktik yang dipakai Firaun untuk membasmi generasi muda / generasi penerus adalah dengan membasmi mereka sedini mungkin. Firaun memerintahkan kepada para bidan yang menolong perempuan Ibrani supaya membunuh semua anak laki-laki Kel1:16. Ini adalah taktik yang benar-benar kejam. Firaun ingin membasmi generasi penerus yang potensial, Firaun tahu bahwa di saat itu anak laki-laki akan menjadi generasi penerus yang efektif.

 

Slide41Demikian pula di zaman ini. Iblis juga akan terus berusaha semaksimal mungkin untuk “membunuh” anak-anak kita, “membunuh” generasi muda di dalam gereja, sehingga mereka semua dijauhkan dari Tuhan dan tidak bisa meneruskan karya Tuhan di atas muka bumi ini. Terlebih di akhir zaman ini Alkitab sudah memesankan kepada kita bahwa akan datang masa yang sukar, suatu masa di mana akan ada semakin banyak anak-anak yang berontak terhadap orang tua, tidak tahu berterima kasih, tidak lagi mempedulikan hal-hal rohani yang kekal 2Tim3:1-2. Kita harus benar-benar waspada menghadapi hal tersebut. Kita harus celik, kita harus bangkit, kita harus bertindak. Jangan biarkan lebih banyak lagi anak-anak muda yang kehilangan arah hidup. Kita harus mendidik baik-baik semua anak kita, menjagai mereka dengan penuh hikmat dan kasih Allah. Semua umat Tuhan dan terlebih lagi semua pelayan Tuhan di dalam suatu gereja harus bersatu hati Slide42untuk merebut anak-anak dari cengkeraman iblis. Keselamatan rohani dan pendidikan rohani anak-anak bukan hanya menjadi tanggung jawab pelayan Tuhan di Sekolah Minggu melainkan tanggung jawab bersama semua pelayan Tuhan dan umat Tuhan. Kita harus bertindak lebih aktif untuk menjagai dan mengasihi mereka! Tidak bisa disangkali bahwa semakin tua kondisi manusia jasmani kita akan semakin merosot 2Kor4:16, sebab itu perlu kerja sama yang baik antara generasi tua dengan generasi muda yang seharusnya bisa melayani Tuhan dengan lebih kuat. Tongkat estafet jangan sampai terjatuh, api Roh Kudus harus diimpartasikan kepada anak-anak sejak dini. Karena iblis ingin merebut mereka sejak dini makSlide44a kita juga harus memperlengkapi mereka sejak dini, jangan sampai kalah start dengan iblis! Diperlukan pelayanan seperti bidan-bidan Mesir yang memperjuangkan kehidupan bayi laki-laki orang Israel. Bayi-bayi rohani ini harus diusahakan untuk terus hidup dan bahkan menyala-nyala untuk kemuliaan nama Tuhan Kel1:17. Allah memberkati bidan-bidan itu secara luar biasa, Alkitab mencatat Slide45bahwa karena bidan-bidan itu takut akan Allah maka Allah membuat mereka berumah tangga Kel1:21. Ada berkat yang dicurahkan secara luar biasa justru di saat kita mau mengusahakan keselamatan generasi penerus umat Tuhan. Jangan biarkan generasi penerus kita kehilangan arah, mari kita memiliki hati seperti bidan-bidan Mesir yang benar-benar menghargai arti kehidupan rohani mereka.

 

KESIMPULAN

 

Segala peristiwa yang dicatat di Alkitab ditujukan untuk menjadi peringatan bagi kita yang hidup di akhir zaman ini 1Kor10:11. Prinsip iblis selalu sama, dia akan berusaha menghancurkan umat Tuhan, baik generasi yang tua juga generasi yang muda. Jangan biarkan segala pergumulan pekerjaan memahitkan hidup kita. Juga jangan biarkan anak-anak dan kaum muda dibasmi oleh iblis. Mari kita lebih waspada dan berjaga-jaga, jangan mau dikalahkan oleh taktik iblis, karena kita adalah umat pemenang yang harus selalu hidup berkemenangan di dalam Kristus. AMIN.

 

 

Download PDF

Pl@y MP3


Comments are closed.

Comments are closed.