SUNDAY, 4 DECEMBER 2016,

Ratusan tahun sebelum Tuhan Yesus lahir nabi Yesaya telah menyampaikan nubuatan ilahi yang mengubah sejarah keselamatan manusia. Dengan penuh ketegasan dalam kuasa dan pimpinan Roh Kudus nabi Yesaya menyampaikan bahwa seorang Anak akan lahir dan diberikan untuk umat manusia. Sekalipun saat itu nama-Nya masih belum dinyatakan namun kuasa yang ada dalam hidup-Nya telah dikumandangkan!

Sebab seorang anak telah lahir untuk kita, seorang putera telah diberikan untuk kita; lambang pemerintahan ada di atas bahunya, dan namanya disebutkan orang: Penasihat Ajaib, Allah yang Perkasa, Bapa yang Kekal, Raja Damai. Besar kekuasaannya, dan damai sejahtera tidak akan berkesudahan di atas takhta Daud dan di dalam kerajaannya, karena ia mendasarkan dan mengokohkannya dengan keadilan dan kebenaran dari sekarang sampai selama-lamanya. Kecemburuan TUHAN semesta alam akan melakukan hal ini. Yesaya 9:5-6 (KJV Isaiah 9:6-7)

Allah ingin menyatakan pada manusia betapa besar kuasa dan otoritas yang ada pada Tuhan Yesus. Dalam terjemahan Indonesia, otoritas pertama yang disebutkan adalah PENASEHAT AJAIB. Tuhan Yesus bukan hanya berkuasa untuk mengadakan mujizat dan mencurahkan berkat, namun kita juga harus menyadari bahwa Dia adalah penasehat yang ajaib! Istilah “penasehat” muncul pertama kali dalam zaman raja Daud 2Sam15:12. Yang umumnya memerlukan penasehat adalah para raja karena mereka menghadapi banyak tantangan dan harus membuat keputusan yang baik. Tuhan Yesus adalah penasehat ajaib bagi umat-Nya karena kita juga dipanggil sebagai anak-anak raja 1Pet2:9. Tuhan menebus hidup kita dan mengangkat posisi kita begitu tinggi sehingga diberikanlah penasehat ajaib bagi kita yang akan mempersiapkan dan memampukan kita hidup sebagai raja-raja dalam Kerajaan-Nya yang kekal!

MENGAPA PERLU NASEHAT ILAHI

Terlalu sedikit yang kita ketahui dan terlalu banyak yang tidak kita mengerti. Tanpa nasehat ilahi maka hidup kita berisiko membuat banyak kesalahan baik yang kecil juga yang besar. Namun dengan adanya nasehat ilahi kita akan dimampukan untuk tetap berada dalam jalan yang sempit dengan penuh kemenangan dan tidak sampai terseret dalam arus jalan lebar.

Dari segi jumlah orang, pengguna jalan sempit pasti lebih sedikit daripada pengguna jalan lebar. Tuhan ingin supaya kita tetap berada di jalan yang sempit dan jangan sampai berpindah ke jalan lebar apapun alasannya. Perjalanan iman kita bagaikan peperangan rohani melawan segala ajakan dan tipuan dari para pengguna jalan lebar! Kita memerlukan nasehat ilahi supaya bisa tetap bertahan bahkan berkemenangan di jalan yang sempit.

Dari segi keuntungan, pengguna jalan sempit lebih sering dihadapkan pada keuntungan yang tertunda karena yang sedang dipersiapkan adalah hal yang kekal dan bukan hanya sekedar hal yang fana 2Kor4:18, sementara para pengguna jalan lebar dapat langsung menikmati keuntungan demi keuntungan dari segala macam keputusan mereka di jalan lebar. Manusia lebih mudah melihat hal yang kelihatan daripada hal yang tidak tampak. Tetap bertahan di jalan sempit tanpa melihat ataupun menerima keuntungan instan benar-benar memerlukan kekuatan dan kuasa ilahi. Di sinilah kita memerlukan nasehat-nasehat ilahi yang limpah, yang akan terus menguatkan kita untuk tetap setia di jalan sempit. Seandainya hanya ada satu jalan, yaitu jalan sempit, maka pergumulan kita akan menjadi lebih ringan dan mudah. Adanya pilihan jalan yang lain, yaitu jalan lebar, di satu sisi membuat pergumulan kita menjadi lebih berat dan seru namun di sisi lain justru akan lebih memurnikan, mengolah, bahkan mendewasakan kita.

Tuhan Yesus datang dan lahir ke dunia supaya kita dapat memperoleh seorang penasehat yang ajaib! Karya keselamatan yang dikerjakan-Nya di atas salib mendamaikan dan memulihkan hubungan kita dengan Allah Rm5:1 sehingga nasehat ilahi bisa diberikan dengan limpah dan kita dimampukan untuk menerimanya. Tuhan Yesus datang ke dunia supaya kita memiliki hidup yang kuat dan menang, kuat untuk tetap bertahan di jalan sempit dan menang mengatasi segala godaan dan tipuan.

Karena hanya dengan perencanaan engkau dapat berperang,
dan kemenangan tergantung pada penasihat yang banyak. Amsal 24:6
Jikalau tidak ada pimpinan, jatuhlah bangsa,
tetapi jikalau penasihat banyak, keselamatan ada. Amsal 11:14
Rancangan gagal kalau tidak ada pertimbangan,
tetapi terlaksana kalau penasihat banyak. Amsal 15:22

SUMBER NASEHAT ILAHI

Karena Allah berfirman dengan satu dua cara, tetapi orang tidak memperhatikannya. Dalam mimpi, dalam penglihatan waktu malam, bila orang nyenyak tidur, bila berbaring di atas tempat tidur, maka Ia membuka telinga manusia dan mengejutkan mereka dengan teguran-teguran untuk menghalangi manusia dari pada perbuatannya, dan melenyapkan kesombongan orang, untuk menahan nyawanya dari pada liang kubur, dan hidupnya dari pada maut oleh lembing. Dengan penderitaan ia ditegur di tempat tidurnya, dan berkobar terus-menerus bentrokan dalam tulang-tulangnya; perutnya bosan makanan, hilang nafsunya untuk makanan yang lezat-lezat; susutlah dagingnya, sehingga tidak kelihatan lagi, tulang-tulangnya, yang mula-mula tidak tampak, menonjol ke luar, sampai nyawanya menghampiri liang kubur, dan hidupnya mendekati mereka yang membawa maut. Ayub 33:14-22

Sesungguhnya Tuhan tidak ingin berdiam diri terhadap umat-Nya. Tuhan selalu ingin berbicara dan menasehati anak-anak-Nya bahkan dengan berbagai macam cara. Sumber nasehat ilahi yang utama telah disampaikan seluruhnya di dalam kebenaran Firman Tuhan. Alkitab bukan sekedar kumpulan catatan sejarah untuk dibaca dan diketahui melainkan Alkitab adalah sumber utama nasehat ilahi yang harus diperhatikan dan ditaati 1Kor10:11. Firman Tuhan berkuasa untuk mengajar, untuk menyatakan kesalahan, untuk memperbaiki kelakuan, dan untuk mendidik orang dalam kebenaran 2Tim3:16.

Karena kasih-Nya yang begitu besar pada umat-Nya maka Tuhan juga memakai orang-orang di sekitar kita untuk menyampaikan nasehat ilahi. Tuhan dapat berbicara melalui orang tua kita, melalui anak-anak kita, melalui pasangan hidup kita, melalui atasan maupun bawahan kita, melalui orang yang tampak berpendidikan juga melalui orang yang tampak bodoh. Tuhan juga memakai para pemimpin dan pembimbing rohani untuk menyampaikan nasehatnya. Bahkan orang kafir pun juga dapat dipakai Tuhan untuk menegur orang beriman seperti Firaun Nekho yang dipakai Tuhan untuk mencegah raja Yosia dari ambisi dan kesombongannya 2Taw35:20-22. Sayangnya saat itu raja Yosia tidak mau mendengarkan nasehat ilahi sehingga akhirnya binasa.

Segala macam bentuk nasehat ilahi yang disampaikan Tuhan pada kita pasti tidak akan bertentangan dengan prinsip kebenaran Firman Tuhan dan harus sejalan. Sangat penting bagi umat Tuhan untuk selalu melekat dalam persekutuan dengan Firman, bukan hanya ketika sedang menghadapi pergumulan dan membutuhkan nasehat ilahi melainkan memiliki komitmen setiap hari sehingga ada perbekalan yang limpah bahkan terus diperbanyak dari hari ke hari. Kota perbekalan kita sesungguhnya sedang dibangun dari hari ke hari ketika duduk diam di hadapan Tuhan, di saat kita membaca, merenungkan dan menyerap segala nasehat-Nya.

CARA MENERIMA NASEHAT ILAHI

Nasehat bukanlah paksaan, menasehati bukanlah memaksa. Seorang penasehat pada umumnya akan menyampaikan solusi terbaik yang dapat diberikannya menurut pengertian dan pengalaman yang dimilikinya, namun demikian keputusan akhir bukan di tangan penasehat melainkan di tangan kita. Tuhan juga tidak pernah memaksa kita untuk menaati nasehat-Nya, namun yang tidak mau menerima nasehat Tuhan sesungguhnya sedang menarik celaka dan kebinasaan Ams1:24-27. Nasehat ilahi harus diterima dengan hati yang lembut Yak1:21. Kerendahan hati akan memimpin kita untuk menerima nasehat ilahi yang akan menjadikan kita bijak di masa depan Ams19:20. Marilah di momen Natal ini kita semakin melembutkan hati dan merendahkan diri di hadapan-Nya. Tuhan Yesus adalah Penasehat Ajaib yang siap memimpin dan membawa perjalanan iman kita pada puncak rencana Allah yang luar biasa. AMIN.