10 APRIL: Pembacaan Alkitab: 1Samuel 15-16 & Roma 8:1-17
Tidak ada lagi kuk perhambaan bagi umat Tuhan! Hidup kita adalah hidup yang dimerdekakan dari hukum dosa & hukum maut. Kemerdekaan dari Tuhan Yesus adalah kemerdekaan sejati, membuat kita merdeka dengan sesungguhnya (Gal5:1) baik dari perhambaan yang kelihatan maupun yang tidak kelihatan.
// Demikianlah sekarang tidak ada penghukuman bagi mereka yang ada di dalam Kristus Yesus. Roh, yang memberi hidup telah memerdekakan kamu dalam Kristus dari hukum dosa & hukum maut. (Roma 8:1-2) //
Dimerdekakan oleh Roh Kudus berarti mendapat kemenangan dari segala daya tarik kedagingan & tipu daya dunia yang menjerat manusia dalam dosa. Hidup dalam kemerdekaan berarti tidak ada lagi ikatan dosa. Dalam ilham Roh Kudus, rasul Paulus mengajarkan cara hidup yang seharusnya dimiliki oleh umat Tuhan yang telah dimerdekakan oleh Kristus.
1: Memikirkan hal-hal yang dari Roh (Rm8:5). Orang yang telah dimerdekakan oleh Roh Kudus harus belajar memikirkan perkara-perkara yang di atas, hal-hal yang kekal, bukan hanya berfokus pada perkara-perkara dunia & kesibukan sehari-hari saja (Kol3:1-3).
2: Hidup dalam kebenaran (Rm8:10). Roh Kudus pasti akan membawa umat Tuhan pada segala kebenaran (Yoh16:13). Sebab itu orang yang telah dimerdekakan dalam Roh harus mau dituntun untuk hidup dalam kebenaran, tidak lagi berkompromi dengan dosa, memakai standar kebenaran surgawi sebagai standar hidupnya.
3: Hidup sebagai anak-anak Allah (Rm8:15-16). Roh Kudus memampukan kita berseru: “Ya Abba, ya Bapa”, memulihkan kembali hubungan kita dengan Allah sehingga hubungan kita dengan Allah menjadi begitu dekat & melekat seperti anak dengan bapaknya, tidak ada lagi halangan yang memisahkan. Hidup dalam kemerdekaan Roh akan memampukan kita mengerti hati Sang Bapa, memiliki belas kasihan & kerinduan yang sama dengan Allah, sehingga kita dapat hidup selalu menyenangkan hati-Nya!
Tags: apr10, rom8