3 APRIL: Pembacaan Alkitab: Hakim-hakim 19-21 & Roma 1
Surat Roma adalah surat Paulus yang terpanjang. Ditulis sekitar 57 Masehi menjelang akhir perjalanan misi ke-3 saat Paulus ada di rumah Gayus di Korintus (Rm16:23). Dalam surat ini Paulus menyatakan rencananya mengunjungi Roma & Spanyol (Rm15:24). Sekalipun sebagai tawanan akhirnya Paulus benar-benar tiba di Roma & menyelesaikan tugas pelayanannya di sana, mencapai garis akhir, mengakhiri PERTANDINGAN IMAN dengan baik (2Tim4:7).
Dalam fatsal pertama ini Paulus mengajarkan pentingnya HIDUP OLEH IMAN. Ini adalah cara hidup yang harus dimiliki oleh tiap orang beriman, bukan hidup hanya karena berdasar apa yang kita lihat melainkan hidup karena PERCAYA pada janji-janji Tuhan yang tidak terlihat oleh mata jasmani (2Kor5:7). Pembacaan Alkitab tiap hari yang kita kerjakan sebagai murid Kristus bukan hanya sekedar kewajiban yang harus diselesaikan melainkan ini adalah persekutuan kita dengan Tuhan TIAP HARI untuk menyerap kekuatan Allah & melatih diri berjalan dengan IMAN.
// Sebab aku mempunyai keyakinan yang kokoh dalam Injil, karena Injil adalah KEKUATAN ALLAH yang menyelamatkan setiap orang yang percaya, pertama-tama orang Yahudi, tetapi juga orang Yunani. Sebab di dalamnya nyata kebenaran Allah, yang bertolak DARI IMAN & memimpin KEPADA IMAN, seperti ada tertulis: “Orang benar akan hidup oleh iman.” (Roma 1:16-17) //
Injil adalah pernyataan KEKUATAN ALLAH. Ada kekuatan ilahi melalui kebenaran demi kebenaran yang kita baca & kisah demi kisah yang kita renungkan. Pembacaan Firman Tuhan akan mendatangkan IMAN (Rm10:17) karena semua kisah dalam Alkitab harus kita terima dengan iman. Penciptaan alam semesta, lahirnya Isak dari Abraham & Sara, terbelahnya Laut Teberau & runtuhnya tembok Yerikho, semua harus dipahami dengan iman. Mari tetap tekun membaca Firman karena inilah latihan untuk membuat lompatan iman dalam kehidupan kita sehari-hari.
https://www.facebook.com/Gbsion/posts/1656371534417070
Tags: apr3, rom1