3 AUGUST
Daily Bible Reading: 2Timothy 2, Psalms 63-65
SOLDIER, ATHLETE, FARMER
The journey of our faith will take the entire of our life and loaded with challenges. To encourage all believers for that long-life journey Paul wrote: “You therefore must endure hardship as a good soldier of Jesus Christ. No one engaged in warfare entangles himself with the affairs of this life, that he may please him who enlisted him as a soldier. And also, if anyone competes in athletics, he is not crowned unless he competes according to the rules. The hardworking farmer must be first to partake of the crops. Consider what I say, and may the Lord give you understanding in all things 2Tim.2:3-7.”
We are called as a good soldier who must not being occupied with all stuffs from this world. As a good soldier must please his commander, we also must please God who already bought us with a price 1Cor.6:20. Our journey of faith sometimes may not easy, that’s why we must be a good soldier who must endure hardship. We may walk through the valley of the shadow of death, but please rest assured that God will be our shepherd Psa.23:4.
There is something so precious awaiting for us, just like a crown for an athlete and the crops for the farmer. Whenever we feel so many pressures and intimidations as we walk in holiness, let’s keep in our mind that we must be a good athlete who must compete according to the rules of the Kingdom of Heaven. Let’s keep sowing the good seed because that glorious day will come when we will reap the crops in the eternity Gal.6:8.
PRAJURIT, ATLET, PETANI
Perjalanan iman kita akan berlangsung di sepanjang kehidupan kita dan penuh dengan tantangan. Untuk menguatkan semua orang percaya menempuh perjalanan seumur hidup tersebut, Paulus menulis: “Ikutlah menderita sebagai seorang prajurit yang baik dari Kristus Yesus. Seorang prajurit yang sedang berjuang tidak memusingkan dirinya dengan soal-soal penghidupannya, supaya dengan demikian ia berkenan kepada komandannya. Seorang olahragawan hanya dapat memperoleh mahkota sebagai juara, apabila ia bertanding menurut peraturan-peraturan olahraga. Seorang petani yang bekerja keras haruslah yang pertama menikmati hasil usahanya. Perhatikanlah apa yang kukatakan; Tuhan akan memberi kepadamu pengertian dalam segala sesuatu 2Tim.2:3-7.”
Kita dipanggil sebagai prajurit yang baik yang tidak boleh disibukkan dengan perkara-perkara dunia ini. Seorang prajurit yang baik harus menyenangkan komandannya, demikian juga kita harus menyenangkan Allah yang telah membeli kita dengan harga lunas 1Kor.6:20. Perjalanan iman kita kadang-kadang mungkin tidak mudah, itulah sebabnya kita harus menjadi prajurit yang baik yang siap menderita. Kita mungkin akan berjalan melewati lembah bayang-bayang maut, namun tetaplah yakin bahwa Allah akan menjadi gembala kita Mzm.23:4.
Ada sesuatu yang sangat berharga yang menanti kita, seperti mahkota bagi seorang atlet dan hasil panen bagi petani. Setiap kali kita merasakan ada begitu banyak tekanan dan intimidasi di saat kita berjalan dalam kekudusan, mari mengingat bahwa kita harus menjadi atlet yang baik yang harus bertanding sesuai dengan peraturan Kerajaan Surga. Mari kita terus menaburkan benih yang baik karena hari yang mulia itu akan tiba di mana kita akan menuai panen dalam kekekalan Gal.6:8.
Tags: 2tim2, aug3