25 MARCH
Daily Bible Reading: Acts 22, Joshua 19-21
TWO BIG QUESTIONS FROM PAUL
Back to the previous years when Paul had his first encounter with Jesus, he recalled that majestic moment and revealed the secrets behind dramatically changes ever happened in his life. During that short glorious moment, Paul asked two big questions which maybe we also need to ask to ourselves.
The first question was: “Who are You, Lord Ac.22:8?” Paul knew well about what had happened at Jerusalem and around it. Paul assumed that he already knew Jesus as his enemy so that he was so ambitious killing all followers of Jesus. Indeed, Paul did not who was Jesus until that encounter at Damascus. And simply Jesus said: “I am Jesus of Nazareth, whom you are persecuting.” That simple answer had changed everything in his life! Jesus is the Son of God and He showed His glory to Paul. And Jesus also declared that the church is belong to Him! Persecuting the church will only mean persecuting Jesus. Jesus protects the church seriously!
The second question was: “What shall I do, Lord Ac.22:10?” The encounter with Jesus had changed Paul’s ambitious and furious heart into a heart of servanthood! Knowing Jesus as the Son of God, as the King of kings, will absolutely bring ourselves to be humble and be ready to do His will. Jesus replied: “Arise and go into Damascus, and there you will be told all things which are appointed for you to do.” Paul did not ask anything more. He just obeyed that heavenly vision and did it. And that became the new life style of Paul, submit himself under the Holy Spirit Ac.20:22, walked from city to city, until the will of God in his life accomplished.
DUA PERTANYAAN PENTING DARI PAULUS
Kembali ke tahun-tahun sebelumnya ketika Paulus pertama kali berjumpa dengan Yesus, ia mengingat kembali momen agung itu dan mengungkapkan rahasia di balik perubahan dramatis yang pernah terjadi dalam hidupnya. Selama momen singkat yang mulia itu, Paul mengajukan dua pertanyaan besar yang mungkin juga perlu kita tanyakan pada diri kita sendiri.
Pertanyaan pertama adalah: “Siapakah Engkau, Tuhan Kis.22:8?” Paulus tahu benar tentang semua yang telah terjadi di Yerusalem dan sekitarnya. Paulus berasumsi bahwa dia sudah mengenal Yesus sebagai musuhnya sehingga dia begitu ambisius membunuh semua pengikut Yesus. Ternyata, Paulus tidak tahu siapakah sebenarnya Yesus sampai pertemuan di Damsyik. Dan secara sederhana Yesus berkata: “Aku adalah Yesus dari Nazaret, yang kamu aniaya.” Jawaban sederhana itu telah mengubah segalanya dalam hidupnya! Yesus adalah Putra Allah dan Dia menunjukkan kemuliaan-Nya pada Paulus. Dan Yesus juga menyatakan bahwa gereja adalah milik-Nya! Menganiaya gereja berarti menganiaya Yesus. Yesus melindungi gereja dengan serius!
Pertanyaan kedua adalah: “Tuhan, apakah yang harus ku perbuat Kis.22:10?” Perjumpaan dengan Yesus telah mengubah hati Paulus yang ambisius dan geram menjadi hati yang mau melayani! Mengenal Yesus sebagai Putra Allah, sebagai Raja segala raja, akan benar-benar menjadikan diri kita rendah hati dan siap melakukan kehendak-Nya. Yesus menjawab: “Bangkitlah dan pergilah ke Damsyik. Di sana akan diberitahukan kepadamu segala sesuatu yang ditugaskan kepadamu.” Paulus tidak bertanya apa-apa lagi. Dia hanya mematuhi penglihatan surgawi itu dan melakukannya. Dan itu menjadi gaya hidup Paulus yang baru, menundukkan diri di bawah pimpinan Roh Kudus Kis.20:22, berjalan dari kota ke kota, sampai kehendak Allah dalam hidupnya genap.
Tags: acts22, mar25